ZWSOFT adalah salah satu penyedia solusi CAD/ CAM yang saat ini populer di berbagai negara, termasuk Indonesia. dengan reputasi yang baik software ini tentunya bisa diandalkan untuk industri AEC (Architecture, Engineering, dan Construction) serta MCAD (Mecanichal, Computer-Aided Design).
ZWSOFT dikenal sudah menciptakan produk software desain yang bisa membantu Anda dalam memenuhi kebutuhan perancangan 2D dan 3D selama lebih dari 10 tahun. Perusahaan ini sudah berdedikasi untuk terus melakukan investasi dalam penelitian dan pengembangan software ZWCAD dan ZW3D. Memiliki pengalaman selama 20 tahun dalam industri CAD, ZWSOFT telah dipercaya oleh lebih dari 900.000 pengguna dari 90 negara.
Akan tetapi para pengguna baru ZW3D CAD sering kali merasa bingung untuk mengoperasikannya. Maka dari itu, pada kesempatan kali ini kami akan memberikan tutorial software ZW3D CAD yang mudah hanya untuk Anda. Jadi, pastikan untuk simak ulasannya hingga selesai, ya! Karena ada informasi menarik yang terdapat dalam artikel kali ini.
Pengertian ZW3D CAD
ZW3D merupakan solusi CAD/ CAM terintegrasi yang telah dirancang khusus untuk melakukan semua proses dalam pengembangan produk dengan cara menampilkan kernel tercepat dengan berbagai fitur seperti solid-surface hybrid modeling, non-solid mold parting, dan smart CNC machining strategi from 2-axix to 5-axis yang bisa memberikan berbagai manfaat.
Dengan semua fitur yang dimiliki oleh ZW3D CAD tentunya akan memberikan berbagai jenis manfaat seperti pengurangan biaya, alur kerja desain lebih optimal, dan peningkatan efisiensi kerja bagi seluruh penggunanya. Dengan semua manfaat yang diberikan software ini tentunya para pengguna tak perlu ragu lagi untuk memilihnya sebagai pilihan terbaik.
Fungsi ZW3D sendiri diantaranya adalah:
- Membuat desain produk secara inovatif dan kreatif.
- Memberikan ragam kebutuhan desain cetakan mold.
- Mampu membaca berbagai model file 3D dari Catia, NX, Creo, Solid Edge, Inventor, SolidWorks, STEP, JT, DWG, IGES, DXF, Parasolid, STL, OBJ, SAT, dan masih banyak lagi.
- Ekspor model 3D ke berbagai jenis file seperti IGES, STL, STEP, SAT, Parasolid, 3D PDF, serta Catia.
Keunggulan Menggunakan Software ZW3D
Sebelum masuk ke pembahasan tutorial software ZW3D CAD, mari kita kenali keunggulan dari jenis software CAD terpopuler satu ini. Inilah 3 keunggulan ZW3D yang perlu Anda ketahui.
Harganya Terjangkau Dibandingkan Software CAD Lain
Keunggulan pertama software ZW3D adalah memiliki harga yang terjangkau bila dibandingkan dengan software CAD lainnya. Hal ini tentunya sangat disukai oleh para penggunanya, karena bisa merasakan perangkat lunak dengan teknologi canggih tanpa harus mengeluarkan biaya yang mahal. Tak heran rasanya bila seiring berjalannya waktu, jumlah pengguna ZW3D ini selalu meningkat dan bertambah.
Sudah Memiliki Fitur yang Lengkap
Berbagai fitur lengkap tentunya dihadirkan dalam software ZW3D yang dapat memudahkan seluruh penggunanya. Hal ini tentu akan membuat Anda merasa diuntungkan, karena proses pengerjaan desain atau hal lainnya dapat dilakukan dengan mudah. Fitur yang lengkap tentunya membuktikan jika software ini layak diperhitungkan sebagai perangkat lunak CAD terbaik yang bisa Anda gunakan setiap harinya.
Dilengkapi dengan Lisensi Permanen
Jangan mengkhawatirkan masalah lisensi, karena software ini menawarkan lisensi permanen bagi seluruh penggunanya. Hal ini tentunya akan membuat Anda menjadi lebih hemat biaya ketika menggunakan ZW3D. Lisensi permanen tentunya akan memberikan keuntungan tersendiri bagi semua pengguna ketika menggunakan software tersebut.
Dari semua keunggulan tersebut, tentunya banyak orang mulai tertarik untuk menggunakan ZW3D CAD dalam memenuhi kebutuhan mereka di industri manufaktur. Mereka pun kini mulai mencari tutorial software ZW3D CAD untuk memudahkan penggunaan software tersebut.
Tutorial ZW3D CAD yang Mudah
Ingin tahu bagaimana tutorial software ZW3D CAD yang mudah? Dengan menggunakan studi kasus sederhana, mari kita belajar alur kerja ZW3D CAD dengan desain permodelan ke lembar 2D seperti di bawah ini:
- Pertama, pastikan untuk membuat file baru terlebih dahulu. Klik kanan pada area kerja, pilih menu Insert Sketch, kemudian klik datum XY untuk menyelesaikan proses ini. Jika ingin mulai menggambar sketsa, klik lingkaran. Bagian tengahnya merupakan titik asli dengan radius 40mm. Untuk yang kedua, tengahnya (30,0) pada radius 4.
- Selanjutnya, tambahkan dimensi dengan jarak 30 dari pusat ke pusat. Kemudian Anda bisa membuat pola lingkaran dengan cara memilih lingkaran kecil, lalu polakan dengan titik asli. Langkah pertama dari sketsa sudah selesai.
- Keluarkan (Extrude) bentuk sketsa mulai dari 0 – 10mm dan tambahkan silinder dengan cepat di permukaan atasnya. Radius 22, panjang 66.
- Pilihlah bagian permukaan untuk memasukkan sketsa yang lainnya. Gambar lingkaran dengan radius 12mm dan tambahkan persegi panjang 4mm x 5mm.
- Pilih menu Power Trim untuk memotong geometri pada sketsa dengan cepat. Tambahkan dimensi dan batasan dengan cara klik Add Constraints. Setelah sketsa sudah berhasil teridentifikasi dengan baik, klik Exit Sketch.
- Klik pilihan Extrude sekarang lagi pada sketsa yang sudah dibuat dari permukaan atas ke permukaan bawah. Tujuannya untik memotong bentuknya. Tambahkan beberapa fitur teknik, yakni seperti chamfer dan fillet. Kemudian selesaikanlah proses permodelannya.
- Terakhir, modifikasi atribut model sesuai kebutuhan Anda. klik di sini untuk mendapatkan akses lembar 2D dengan cepat.
- Dengan memilih lembar 2D, Anda bisa mengaksesnya dengan cepat untuk membuat tampilan standar dan tampilan proyeksi. Anda dapat meninjau kembali informasi semua file.
- Terakhir, simpan file.
Itulah tutorial software ZW3D CAD pada umumnya. Selamat bekerja!